Tour ke Medan dan Danau Toba, mungkin bisa menjadi salah satu alternatif destinasi liburan anda. Medan memang pas diberi julukan Paris Van Sumatera. Kota ini memiliki keasrian dan bentuk-bentuk bangunan dengan gaya eropa yang masih bisa kamu saksikan di tahun-tahun seperti sekarang. Medan merupakan ibu kota Provinsi Sumatera Utara. Kota ini adalah kota ketiga terbesar di Indonesia setelah Surabaya dan DKI Jakarta. Tak hanya menjadi kota terbesar ketiga, Medan tentunya juga memiliki banyak destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi dan masukan ke dalam daftar liburan kamu, lho! Penasaran destinasi mana saja yang wajib kamu kunjungi ketika kamu berniat untuk mengunjungi kota Medan? Baca artikelnya sampai selesai, ya!
Tour Medan - Danau Toba
Parapat – Danau Toba
Danau Toba pasti tempat yang pertama kali terlintas di kepala kalian jika kalian mendengar nama Medan. Tempat iconic tersebut merupakan salah satu tujuan utama bagi para wisatawan, asing maupun lokal. Jika kalaian salah satu wisatawan tersebut, kami memiliki rekomendasi tempat yang menurut kami harus kalian kunjungi.
Parapat,kedengaran asing bukan? Jangan khawatir, kalian tidak akan kecewa. Parapat merupakan salah satu kota kecil di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simanlungun, Sumatera Utara. Kota ini menjadi salah satu akses utama menuju Danau Toba atau Pulau Samosir.
Karena menjadi penghubung menuju pulau samosir, Parapat kian ramai dikunjungi para turis. Berada di tepi Danau Toba membuat Kota Parapat memiliki tempat wisata memukau, seperti; Bukit Indah Simarjarunjung, Batu Gantung, dan Taman Eden 100. Parapat merupakan tempat yang sangat sayang untuk dilewatkan jika kamu sedang bekunjung ke Danau Toba.
Toko Paten
Berwisata ke suatu tempat asing tanpa menikmati sesuatu yang khas dari daerah tersebut merupakan sesuatu yang janggal, untuk itu banyak orang berburu oleh-oleh dari tempat yang mereka kunjungi.
Yang tak bisa dilewatkan begitu saja Ketika anda berkunjung ke Medan adalah cemilan dari Kota Siantar yang tidak hanya terkenal dengan berbagai situs peninggalan bersejarah akan tetapi berbagai kuliner pun bisa menjadi pilihan menarik.
Toko Paten Siantar. Ya, nama ini tak asing lagi bagi masyarakat karena memang menyediakan berbagai jenis kue terutama yang menggunakan bahan kacang dan dodol. Yang menjadi ciri khas dari Toko Paten Siantar ini adalah kue kering. Jenis makanan yang bisa dipilih pun cukup banyak seperti enting enting, permen kacang, dan semboi misalnya.
Selain menjual makanan, bagi mereka penggemar sirup bisa mencoba sirup Terong Belanda dan Sirup Markisa di Toko Paten Siantar ini. Adapun jenis minuman ini memang cukup terkenal di seluruh Indonesia sehingga sangat sayang bila tak membelinya.
Selain untuk diri sendiri, kalian yang ingin berbagi kebahagiaan dari Medan untuk orang yang kalian cintai disaat mereka tidak bisa ikut serta dalam perjalanan wisata kalian, Oleh-oleh dari Toko Paten Siantar ini bisa menjadi solusi.
Kampung Tomok
Tomok adalah sebuah desa kecil yang terletak di pesisir timur Pulau Samosir, Danau Toba, Sumatra Utara. Dari kota Medan, desa ini membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam
Desa ini memiliki banyak objek wisata yang potensial dan menarik.Yang pertama adalah desa ini berada di tepian Danau Toba sehingga kita bisa menikmati indahnya Danau Toba secara langsung.
Di sini terdapat ratusan kios yang berjejer di sepanjang jalan lebih 1 kilometer yang menjual berbagai cinderamata seperti baju, ulos, patung, gelang, gantungan kunci dan berbagai benda lainnya. Cinderamata tersebut juga memiliki motif dan warna khas Batak, yakni merah, putih, hitam. Untuk harganya sendiri, barang-barang cinderamata di Pasar Tomok ini cukup murah.
Di belakang Pasar Tomok terdapat kuburan batu Raja Ompu Tolu Sidabutar. Makam batu ini memiliki ukiran yang sangat khas dan penuh makna. Di bagian depan makam terdapat ukiran wajah yang besar, ukiran ini melambangkan Raja Ompu Tolu Sidabutar. Di sisi kanan dan kiri makam ini terdapat dua patung gajah berwarna putih yang melambangkan mahar sang raja untuk permaisurinya.Lalu ada juga komplek kuburan tua Raja Sidabutar. Di dalam komplek makam ini terdapat tiga makam Raja Tomok. Keunikan dari makam-makam batu Raja Sidabutar ini adalah keberadaan makamnya yang tidak dikuburkan di dalam tanah, melainkan diletakkan di atas permukaan tanah. Lebih uniknya lagi, makam ini juga memiliki ukiran yang indah, terutama makam Raja Sidabutar pertama dan Raja Sidabutar kedua. Di depan makam mereka terpahat ukiran wajah mereka dan di atasnya terpahat ukiran wanita yang dicintainya.
Agak jauh ke belakangnya lagi terdapat Museum Batak Tomok. Museum yang dibangun pada tahun 2005 ini punya koleksi yang menggambarkan sejarah dan budaya masyarakat Batak Toba. Benda-benda tersebut berupa peralatan perang, alat berburu, alat rumah tangga, topeng kayu, patung kayu, alat tenun dan kain ulos yang berbagai motif, buku aksara batak, tongkat batak, dan puluhan benda-benda lainnya yang memiliki nilai budaya dan sejarah yang tinggi.
Itulah sedikit gambaran potensi pariwisata yaang ada di Desa Tomok, Pulau Samosir ini. Jadi gimana, kapan kamu liburan ke sini?
Kampung Ambarita
Ambarita merupakan sebuah desa kuno masyarakat Batak, terletak di Kecamatan Simanindo. Wilayah ini diketahui dengan bentuk rumah bolon dan sopo yang dikenal dengan bahasa sehari-hari kita adalah lumbung padi yang terlihat tampak kuno hingga kini masih berdiri tegak.
Desa Ambarita yang sebenarnya mengacu pada salah satu lokasi di dalam desa, adalah kampung yang memiliki peninggalan sejarah Batak serta beberapa artefak dari era megalitikum.
Area Huta Siallagan yang berada di dalam desa Ambarita masih memiliki peninggalan batu-batu berbentu kursi, meja, juga patung manusia yang disebut merupakan representasi kehidupan masa Batak kuno yang menganut agama Parmalim. Selain itu ada juga lokasi di dekatnya yang merupakan lokasi eksekusi hukuman penggal. Tubuh terhukum kemudian akan dimasak dan dibagikan kepada warga sekitar untuk dimakan.
Tempat ini sangat cocok untuk kalian yang tertarik dengan sejarah, akan tetapi siapapun yang ingin berkunjung ke tempat tersebut dapat kami pastikan anda tidak akan menyesal.
Tanjung Unta
Jika membicarakan potensi wisata Danau Toba memang tak akan ada habisnya. Danau terluas di Asia Tenggara ini seakan memberikan paket komplit saat seseorang mengunjunginya. Kamu bisa belajar sejarah, menikmati keindahan air terjun, menyaksikan sunset di puncak gunung bahkan bermain di pantai.
Nah, bagi yang ingin mengagumi keindahan Danau Toba coba datang ke Tanjung Unta. Tanjung ini berada di sisi timur danau, tepatnya di Pematang, Sidamanik, Kabupaten Simalungung. Jaraknya sekitar 60 kilometer dari Pematang Siantar atau 110 kilometer dari Medan.
Di balik keindahan alam di Tanjung Unta, terselit sebuah kenang-kenangan yang ditinggalkan Sang Proklamator Mohammad Hatta atau biasa dikenal dengan panggilan Bung Hatta. Dulu pria asal Bukittinggi itu sempat berkunjung ke tempat tersebut.
Bung Hatta sangat mengagumi keindahan alam di sana. Karena tanjung tersebut mirip punuk unta, akhirnya Wakil Presiden pertama Republik Indonesia itu menamainya Tanjung Unta. Sebutan tersebut terus dipakai hingga sekarang.
Berbagai kegiatan bisa dilakukan saat mengunjungi Tanjung Unta. Di sana kamu dapat camping sambil menunggu sunrise yang muncul dari sisi kanan. Pemandangan kece dari alam di sekitar Tanjung Unta juga kerap menjadi incaran para fotografer alam.
Simarjarunjung
Bukit Indah Simarjarunjung merupakan bukit yang terbentuk akibat dari letusan gunung Toba sekitar 75 ribu tahun lalu yang memiliki daya tarik wisata, yang terkenal baru-baru ini.
Nama destinasi wisata Bukit Simarjarunjung sudah tidak asing lagi dalam dunia pariwisata. Karena memang destinasi wisata ini menyuguhkan panorama yang sangat sulit ditampik pesonanya. Salah satunya yakni panorama Danau Toba yang sangat indah dari atas ketinggian. Lokasinya sangat asyik dan asri sebenarnya. Bisa untuk bersantai saja atau bisa untuk membidik angle Danau Toba dari ketinggian.
Memiliki potensi alam berupa view dan potensi wisata buatan manusia seperti area berfoto yang dibangun dengan kreatif. Berada di Desa Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun.
panorama yang terdapat di Bukit Simarjarunjung ini seperti halnya Kulon Progo dan Kalibiru-nya ataupun juga dengan spot-spot selfi di Batu dengan Waduk Sermo. Kombinasi antara indahnya perairan dan spot kekinian yang istimewa.
Rumah Bolon Purba
Anda pasti tahu Rumah Bolon. Untuk kalian yang belum mengetahuinya, Rumah Bolon dikenal sebagai rumah adat Batak dari provinsi Sumatera Utara.
Jika kalian berwisata ke Medan, mungkin kalian akan menjumpai salah satunya tanpa disengaja. Atau, jika kalian memang ingin melihat rumah adat Batak tersebut, Rumah bolon yang satu inilah yang wajib kalian kunjungi.
Konon Rumah Bolon Pematang Purba merupakan bangunan warisan Pangultop-ultop, Raja Simalungun pertama. Istana yang dibangun pada 151 di Kecamatan Purba ini berjarak 170 KM dari Medan dan 70 KM dari Kota Pematangsiantar.
Istana yang diyakini telah berusia ratusan tahun ini merupakan tempat bagi sang raja beserta Puang Bolon (permaisuri) dan 11 Nasi Bolon (selir)
Pada 1961 Rumah Bolon Purba ditetapkan sebagai objek wisata oleh Bupati Simalungun. Museum ini dikelola oleh Yayasan Museum Simalungun dan disahkan oleh notaris pada 7 Juni 1966. Lokasi museum ini cukup strategis, berjarak 180 km dari Bandara Polonia-Medan dan serta sejauh 205 km dari Pelabuhan laut Belawan.
Koleksi museum ini terdiri atas delapan bangunan, yaitu Rumah Bolon Purba, Balai Bolon, Pattangan Raja, Pattangan Permaisuri, Jambur, Balai Buttu, Jabu Jingga, dan sebuah lesung. Selain mengetengahkan koleksi bernilai kultural, museum ini juga mengagendakan berbagai kegiatan, di antaranya ceramah dan diskusi.
Di dalam Rumah Bolon Pematang Purba ini terdapat beberapa buah tanduk kerbau yang pernah digunakan pada acara adat Simalungun yang dipimpin langsung oleh sang raja. Bahkan jumlah tanduk yang ada di Rumah Bolon tersebut mencerminkan jumlah raja yang telah memerintah.
tempat ini sangat kami rekomendasikan bagi anda yang tertarik dengan situs-situs bersejarah atau ingin mempelajari kultur daerah tersebut.
Air Terjun Sipiso-piso
Selain Danau Toba yang mendunia, Sumatera Utara memiliki daya pikat lainnya, yakni Air Terjun Sipiso-piso, yang berada di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, sekitar 135 km dari Berastagi.
Letaknya tidak jauh dari Danau Toba. Air Terjun Sipiso Piso, bararti pisau, sebab memang dari kejauhan, air terjun ini persis sebilah pisau yang tajam dan panjang.
Keindahan alamnya seperti keindahan khas Eropa. Airnya sejuk dan mengalir deras membentuk garis vertikal dari ketinggian 120 meter. Terlihat eksotis saat airnya berjatuhan ke permukaan yang dipenuhi air pegunungan.
Air Terjun ini merupakan salah satu objek wisata andalan Propinsi Sumatera Utara. Dan salah satu air terjun tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 120 meter.
Objek wisata air terjun yang dikelola oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Karo, Sumatera Utara ini terbentuk secara tak sengaja, akibat reruntuhan dinding kaldera setelah tiga periode letusan gunung api. Runtuhan ini kemudian memotong sungai menjadi air terjun.
Air terjun yang berada pada ketinggian 800 meter ini terbentuk dari sungai bawah tanah di plato Karo yang mengalir melalui sebuah goa disisi kawah danau Toba.
Sebelum ke Air Terjun Sipiso-piso, disarankan berkunjunglah ke gardu pandang yang terletak di puncak bukit melihat hamparan keindahan Tanah Karo. Dari gardu pandang ini, Anda dapat menikmati keindahan Pulau Samosir, pulau yang berada di tengah Danau Toba.
Setelah puas menikmati pemandangan dari puncak bukit, perjalanan bisa Anda lanjutkan dengan menyusuri pinggiran tebing yang curam. Melewati 1.000 anak tangga yang berliku tersebut akan memakan waktu sekitar satu jam hingga ke dasar air terjun.
Selama perjalanan, anda bisa mengabadikan momen dengan berfoto ria, sehingga rasa lelah tak akan terasa. Untuk sampai ke Air Terjun Sipiso Piso, harus menyusuri jalan setapak yang menikung dan curam, Pengalaman yang bisa memacu adrenalin kalian.
Pasar Buah Berastagi
Berastagi merupakan satu di antara daerah yang memiliki daratan tinggi di Kabupaten Karo. Tak hanya itu saja, Berastagi juga merupakan tempat destinasi wisatawa yang populer di Sumatera Utara. Terutama, pada Pasar Buah Berastagi yang selalu ramai dikujungi para wisatawan dari berbagai daerah dan manca negara.
Hal yang sangat diburu wisatawan di Pasar Buah Berastagi ini, selain berlanja buah-buahan, oleh-oleh seperti aksesoris khas Berastagi ialah naik Kuda dan Delman.
Adapun yang dijual di pasar ini adalah jeruk, kesemek,pepino,alpukat dan lainnya.Buah-buahan eksotis seperti kesemek menjadi pilihan favorit wisatawan,baik lokal maupun mancanegara buah yang menjadi andalan di Pasar Buah Berastagi ini adalah buah jeruk dan buah markisa khas Berastagi.
Bukan hanya buah-buahan yang di jual di Pasar Buah Berastagi ini. Kita pun dapat menemukan hasil bumi dari tanah karo yang di jual di pasar ini, seperti sayur mayur yang terlihat masih segar dan bentuknya pun besar-besar.
Jadi, jika Anda berkunjung keMedan, jangan lupa untuk jalan-jalan ke pasar buah Berastagi. Luangkan waktu untuk membeli oleh-oleh khas Berastagi dari Pasar Buahnya.
Bukit Gundaling
Bukit Gundaling Berastagi merupakan bukit yang ditumbuhi oleh beragam pepohonan dan bunga. Sejak jaman Belanda, bukit ini telah dikenal sebagai tempat rekreasi bagi remaja, keluarga, hingga wisatawan mancanegara.
Bukit Gundaling juga memiliki pondok yang terbuat dari tenda dan kayu dengan desain yang menarik, menjual pakaian yang bertuliskan ‘Berastagi’, menyewakan kuda dan menyediakan fotografer untuk berfoto sehingga membuat wisatawan semakin nyaman menikmati tempat tersebut.
Saat berkunjung ke Bukit Gundaling, pengunjung dapat merasakan suasana alam yang sejuk sembari melihat panorama Kota Berastagi secara keseluruhan. Tidak ketinggalan pemandangan Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung. Bukit ini ditumbuhi oleh beragam jenis pepohonan yang memberikan sensasi sejuk nan rindang.
Tidak perlu bingung mencari alternatif liburan menyenangkan untuk keluarga di Berastagi. Keindahan kemuning dari Gundaling ini pasti akan membuat Anda takjub dengan keindahan alam Berastagi, Bukit Gundaling.
Taman Alam Lumbini
Anda salah jika kalian berfikir bahwa Taman Alam Lumbini ini sama dengan taman-taman alam yang pernah kalian kunjungi. Tempat wisata unik ini merupakan salah satu tempat yang kami rekomendasikan jika kalian berwisata ke Medan.
Taman Alam Lumbini merupakan wisata di dataran tinggi Karo, di kaki Gunung Sibayak. Taman ini memiliki replika ‘Pagoda Shwedagon’, pagoda tertinggi kedua dunia yang berada di Myanmar. Pagoda Emas Taman Lumbini tingginya 42 meter, merupakan pagoda megah tertinggi di Indonesia.
Nama Lumbini diambil dari tempat lahir pendiri agama Buddha, Sidharta Gautama. Taman seluas tiga hektare ini diresmikan sejak tahun 2010. Letaknya sekitar 50 kilometer atau 1,5 jam berkendara dari Kota Medan.
Dalam Pagoda tersebut terdapat empat ruang Buddha berukuran sedang pada bagian tengah yang menghadap ke empat sisi ruangan, dan pada bagian tengahnya dijadikan sebagai lokasi bagi pengunjung yang hendak bersembahyang.
Pengunjung diperbolehkan untuk menuliskan doa, impian dan resolusi mereka. Setiap diadakan kebaktian, semua harapan tersebut akan didoakan agar segera tercapai.
Nama Lumbini diambil dari tempat lahir pendiri agama Buddha, Sidharta Gautama. Taman seluas tiga hektare ini diresmikan sejak tahun 2010. Letaknya sekitar 50 kilometer atau 1,5 jam berkendara dari Kota Medan.
Selain pagoda megah, di komplek seluas 3 hektar ini Anda juga akan menemukan hamparan taman bunga yang indah, dan berbagai fasilitas lainnya yang sangat cocok untuk berswa foto.
Di sini juga terdapat jembatan gantung dengan puluhan lentera bergelantungan di sepanjang jalan jembatan. Jembatan ini dikenal dengan nama Titi Lumbini, dimana panjangnya mencapai 20 meter.
Dari atas jembatan ini, Anda dapat melihat indahnya taman yang berada di bawahnya. Bagi yang takut ketinggian, ada juga tangga untuk menuju taman di bawahnya.
Itulah beberapa hal menarik yang bisa kalian dapatkan di tempat ini. Jangan ragu lagi untuk memasukkan Taman Alam Lumbini ke dalam list perjalananmu selanjutnya.
Istana Maimun
Salah satu ikon Kota Medan yang sangat terkenal adalah Istana Maimun. Istana Maimun adalah salah satu destinasi wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan di kota ini. Istana ini memiliki keindahan serta sejarah yang menarik untuk digali.
Istana Maimun dibangun pada tanggal 28 Agustus 1888 dan selesai pada 18 Mei 1891. Istana ini didirikan oleh Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah yang merupakan pendiri Kota Medan pada saat itu.
Istana Maimun terdiri dari 3 lantai dan terdapat 30 ruangan di dalamnya. Masing-masing ruangan di Istana ini memiliki fungsi yang berbeda, mulai dari ruang tamu kerajaan, ruang acara adat, dapur, gudang, dan lain sebagainya.
Kemudian, sejak tahun 1946 istana ini ditempati oleh para ahli waris keturunan Kesultanan Deli Serdang. Pada waktu-waktu tertentu, istana ini sering kali digunakan sebagai tempat pertunjukkan musik tradisional Melayu.
Pertunjukkan tersebut biasanya digelar untuk memeriahkan pesta perkawinan ataupun acara sukacita lainnya.
Masjid Raya
Masjid Raya Medan atau Masjid Raya Al-Mashun merupakan sebuah masjid yang terletak di Kota Medan. Masjid ini dibangun pada tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909.
Sejak dibangun sampai saat ini, Masjid Raya Medan belum pernah direnovasi. Menurut salah seorang pengelola masjid, pemerintah daerah Sumatera Utara pernah merencanakan renovasi bagian-bagian Masjid Raya Al-Mashun yang telah rusak dimakan usia dan perluasan agar dapat menampung Jama’ah lebih banyak. Namun, karena ditentang dari berbagai pihak yang khawatir nilai-nilai seni dari gaya arsitektur asli bangunan ini hilang, akhirnya pemerintah daerah hanya menambah sarana penunjang masjid, seperti penambahan tempat wudhu wanita (1980) tanpa mengotak-atik bangunan utamanya. itulah sebabnya, bangunan masjid ini masih tetap utuh seperti bentuk aslinya ketika dibangun lebih dari seabad. Akses untuk menuju ke Masjid Raya Medan sangat mudah karena letaknya di tengah Kota Medan.
Itulah tadi beberapa hal yang dapat kamu lakukan ketika sedang menghabiskan waktu liburan ke Medan selama 4 hari 3 malam. Kamu dapat menghemat biaya dan mempermudah rencana liburanmu dengan mencari agen perjalanan wisata yang menyediakan paket wisata Medan murah, yang di dalamnya tentu sudah terdapat paket untung mengunjungi destinasi-destinasi yang sudah saya sebutkan di atas. Jangan lupa untuk mencari agen perjalanan wisata yang tidak hanya terpercaya, namun juga membuat liburanmu makin terasa menyenangkan, ya. Saya merekomendasikan Alaransel sebagai agen perjalanan wisata yang memenuhi beberapa kriteria yang sudah disebutkan di atas. Tak hanya menyediakan paket tour Medan dan Danau Toba Murah, Alaransel.com juga menyediakan banyak paket liburan lain yang juga tak kalah menyenangkannya. Jadi, tunggu apalagi? segera rencanakan liburanmu sekarang juga! Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan, ya!
PT. CAKRAWALA PARAMUDA MANDIRI
Alamat: Jalan Jembatan Utara No 189 A, Jakarta Selatan
© 2022 alaransel.com